Penarikan kembali Windows 11 masih mengambil banyak data sensitif

Beberapa minggu yang lalu, Microsoft merilis fitur penarikan kembali kepada pengguna Windows Insider, di mana untuk memastikan bahwa semua data pengguna tetap pribadi dan aman, Microsoft memperkenalkan sejumlah langkah keamanan dan peningkatan dibandingkan saat Recall pertama kali diumumkan.

Salah satu peningkatan yang diperkenalkan adalah pengguna dapat memfilter informasi rahasia apa yang ingin mereka kecualikan.

Namun, menurut Tom’s Hardware, pihaknya sedang bereksperimen dengan fitur Recall dan kemampuan untuk mengekstrak informasi sensitif seperti nomor kartu kredit, nomor jaminan sosial, informasi pribadi, dan data sensitif lainnya. Dalam beberapa kasus, Recall berhasil mendeteksi dan menyaring apa yang tidak diperbolehkan ditangkap. Namun, seringkali ia mengabaikan semua petunjuk dan menangkap semuanya tanpa filter.

Misalnya, Recall mencatat nomor kartu kredit di Notepad dan aplikasi kredit di peramban Microsoft Edge. Hal yang sama terjadi pada halaman HTML biasa yang berisi kolom kartu kredit dan informasi sensitif lainnya.

Namun menurut Toms Hardware, Recall berhasil mendeteksi informasi sensitif di situs web e-commerce dan menangkapnya tanpa mengambil data pribadi.

Penarikannya masih dalam tahap pengujian

Jadi perlu diingat, Recall masih memiliki kekurangan karena fitur tersebut saat ini hanya tersedia sebagai uji coba awal untuk Windows Insiders. Dan tentunya kemungkinan besar kekurangan ini akan diperbaiki pada rilis update selanjutnya.

Tapi bagaimana menurut Anda? Sudahkah Anda mencoba fitur ini? beri komentar di bawah teman-teman dan beri tahu saya pendapat Anda.

Sumber: Perangkat Keras Toms

Jasa Pembuatan website

Scroll to Top