Di awal tahun, kami mendapat kabar bahwa Microsoft menghadirkan tombol co-pilot ke PC/laptop Windows 11 baru yang merupakan bagian dari penyempurnaan pada Windows 11 dan perangkat AI PC masa depan.
Yah, meskipun ada berita Tombol kopilot tidak akan menjadi bagian dari sertifikat perangkat Windowsnamun Copilot kini resmi menjadi bagian penting dari sistem operasi Windows dan berbagai layanan penting Microsoft, dimana tentunya Copilot membutuhkan lebih dari sekedar kombinasi dasar hanya dari CPU dan GPU.
Dengan kata lain, AI PC ini mengandalkan NPU, atau Neural Processing Unit, untuk menangani tugas AI secara native, dan menurut informasi yang dibagikan oleh Intel dan The Verge, sejumlah persyaratan harus dipenuhi agar perangkat tersebut memenuhi syarat sebagai AI PC. . Microsoft. Siapa mereka?
Nah, menurut Intel, PC setidaknya harus memiliki tiga syarat berikut, yang pertama adalah CPU harus memiliki kecerdasan buatan dengan NPU seperti Intel Core Ultra, tombol Copilot khusus di keyboard, dan Copilot di sistem operasi. . digunakan, namun seperti yang kita ketahui, beberapa PC yang diperkenalkan pada tahun 2024 ini hadir tanpa tombol co-pilot, sehingga ada kekhawatiran apakah perangkat ini termasuk dalam AI PC atau tidak.
Sedangkan Copilot sendiri sebenarnya masih dapat diakses melalui kombinasi tombol Win + C di Windows 10 dan 11, sehingga pada dasarnya tombol khusus Copilot tidak terlalu diperlukan, meski dipikir-pikir. Tombol kopilot tidak akan menjadi bagian dari sertifikat perangkat Windows itulah yang dikatakan Microsoft.
Jadi meski tanpa tombol Copilot, jika Anda memiliki Copilot dan prosesornya mendukung NPU, maka bisa digolongkan sebagai AI PC. Tapi mari kita lihat apakah ada perubahan lebih lanjut dari Microsoft?
Apa pendapat Anda tentang ini? Komen dibawah ya kawan.
Melalui: The Verge